323+ Arti Mimpi Menikah Dengan Bidadari , Mimpi Di Bawa Bidadari , Mimpi Terbang Dengan Bidadari

Bermimpi berjumpa dengan bidadari.

Artinya : akan memperoleh pangkat atau jabatan.

Bermimpi melihat bidadari terbang di atas rumah.

Artinya : akan ada kebahagiaan.

Bermimpi didatangi dan diajak bercakap-cakap seorang bidadari.

Artinya : akan didatangi orang besar atau orang penting dengan tujuan untuk bergaul dengan kita.

Bermimpi melihat bidadari.

Artinya : akan naik pangkat / derajat.

Jika Laki-laki bermimpi perihal Melihat bidadari

Jika Pria yang sudah menikah bemimpi perihal Melihat bidadari, Artinya yaitu : Dalam waktu akrab ini anda akan mengalami penurunan atau kejatuhan yang berkaitan dengan kondisi vital dalam kehidupan anda, ini sanggup saja ada kaitannya dengan kondisi kesehatan dan perjuangan anda, Sakit keras atau kebangkrutan. Berusahalah sebaik mungkin biar semua itu tidak terjadi

If a married man dreams of Seeing an angel, the meaning is: In the near future you will experience a decline or fall related to the vital conditions in your life, this could have something to do with your health and business conditions, serious illness or bankruptcy. Do your best to keep them

Kisah - 323+ Arti Mimpi Menikah Dengan Bidadari , Mimpi Di Bawa Bidadari , Mimpi Terbang Dengan Bidadari

Kisah Pertama:

Ahmad bin Abu Al Hawari rahimahullah, murid Abu Sulaiman Ad Darani rahimahullah bertutur:

"Suatu hari saya bertamu kepada guruku (Abu Sulaiman). Kulihat wajahnya begitu cerah berbunga-bunga. Ia tersenyum seorang diri. 'Mengapa engkau begitu senang wahai Syaikh-ku yang mulia?' tanyaku. Ia menjawab, 'Engkau akan kuberi tahu dengan catatan engkau dihentikan menceritakannya kepada orang lain kecuali sehabis kematianku; saya pernah tidur siang ba'da zhuhur. Tiba-tiba saya melihat seorang bidadari yang lebih indah dari matahari dan lebih bagus dari rembulan. Ia berkata, 'Hai Abu Sulaiman, engkau menginginkan saya tetapi engkau sempat tidur? Aku telah dipingit selama lima ratus tahun untuk dirimu!'. 

Abu Sulaiman rahimahullah berkata, 'Wallahi, kelembutan tutur katanya di telingaku masih terasa hingga sekarang. Kenikmatan ini dan keindahan bidadari yang bagus rupawan lagi berlimpah kebaikan dan kemuliaan ini saya kenang kembali, sehingga engkau lihat saya berada dalam kegembiraan ibarat ini."

(Sunan Abu Dawud dan Hilyatul Auliya, Jilid 9, hal. 259: Biografi Ahmad Bin Abul Hawari)

Kisah Kedua:

Syaikh Dr. Sa'id bin Mufsir, seorang juru dakwah yang cukup populer di Saudi Arabia- 

Semoga Allah melindunginya, dalam satu kasetnya perihal surga, telah bercerita dari sejumlah orang yang tsiqah bahwa seorang cowok yang berusia 16 tahun hafal Al Alquran dan membiasakan diri pergi ke masjid. 

Suatu hari ia jatuh sakit hingga meninggal dunia, sehabis dirawat oleh pamannya. Pamannya yang semalaman tidak tidur alasannya menungguinya, menutupi mayat keponakannya itu. Ketika tiba waktu zhuhur, ia memanggil orang-orang untuk mengurus jenazahnya. Karena lelah, sang paman tertidur, kemudian bermimpi melihat seorang perempuan memasuki kamar bersama serombongan perempuan lain yang kejelitaanya belum pernah ia lihat. Wanita itu berkata,

"Aku meminta kepada engkau alasannya Allah, untuk turut memandikan cowok itu." Paman si cowok itu bertanya, "Siapa engkau? Dan siapa wanita-wanita itu?" Wanita itu menjawab, "Kami yaitu bidadari. Semenjak ia meninggalkan dunia, kami menunggunya dalam suasana yang lebih panas dari bara (tidak sabar). Sementara engkau malah tidur, tidak turut memandikan. Kami meminta kepada engkau alasannya Allah, bangunlah engkau dan mandikanlah dia, kemudian kuburkanlah." Pamannya berkata, akupun bangun. Ternyata di kamarnya kudapati semerbak harum yang keharumannya belum pernah kutemukan sepertinya. Aku keluar menemui orang-orang untuk segera memandikannya. Ketika masuk kamar, mereka berkata, 'aroma harum apakah ini? Kita belum pernah mencium wewangian ibarat ini!'. Sang paman menukas, "Ini aroma harum bidadari." Ia lantas menceritakan pengalamannya. Semoga Allah merahmati beliau dan kita semua.

Share this post